Butuh kerja pandai setiap kali menulis buku rujukan. Kerja pandai tampaknya tak cukup, tetapi pula butuh kerja inovatif. Kreativitas mampu muncul begitu saja, butuh mengetahui cara.
Tidak banyak calon penulis yg tahu bagaimana cara menulis buku tumpuan. Masalah yg lain, banyak calon penulis, khususnya para dosen & peneliti & kebingungan bagaimana hasil observasi yg pernah dilakukan bisa diganti menjadi sebuah buku asuh.
Seberapa penting hasil observasi dibuat menjadi buku bimbing ternyata lantaran ada argumentasi. Seperti yg dimengerti oleh para dosen, jika hasil penelitian cuma dapat dicicipi oleh kelompok tertentu saja. Oleh sebab itu, agar hasil penelitian mempunyai kemanfaatan meluas, hingga ke masyarakat dapat dilakukan dgn mengakibatkan buku referensi.
Berikut lima dasar penting tatkala mengganti hasil laporan observasi menjadi buku referensi, yg wajib diketahui oleh calon penulis. Berikut uraiannya.
Daftar Isi
Fokus Penulisan Buku Referensi
Buku acuan ialah karya tulis ilmiah yg memiliki konsentrasi penulisan pada satu bidang ilmu saja. Meskipun cuma konsentrasi pada satu bidang ilmu saja, ulasan yg disampaikan lebih terkonsentrasi & menyeluruh. Dari segi penulisan, ada struktur yg memang sengaja ditulis sesuai nalar bidang ilmu.
Etika penulisan buku rujukan
Etika tak cuma diperuntukan untuk bertingkah saja. Tetapi dlm penulisan buku referensi pula ada adat penulisan yg wajib dikenali oleh kandidat penulis. Kaprikornus, kandidat penulis minimal jujur dgn sumber rujukan yg dipakai. Misal, mengambil kutipan atau teori dr buku Z, maka penulis wajib mencantumkan sumber tumpuan tersebut.
Ketika mengambil suatu kutipan dr karya orang lain pun pula terdapat etika. Etika penulisan kutipan tak boleh sama persis dgn buku (acuan) asal, atau tak boleh lebih dr 10% dr buku aslinya. Penulis diperbolehkan untuk mengambil dr banyak sumber rujukan. Meskipun banyak sumber, hasil penulisan buku yakni milik Anda.
Jika di analogikan, penulis itu menyerupai seorang chef. Tatkala memasak suatu kuliner, ada banyak materi yg dimasukan, bahan tersebut diambil dr aneka macam kawasan. Tatkala masakan sudah matang, hasil masakannya yakni hak & miliknya si koki. Begitu pula dgn seorang penulis.
Ketika penulis berhadapan pada rumus atau pikiran baku, penulis dilarang untuk mengubahnya. Misalnya ada dalil, rumusan, teori & semacamnya tak dibolehkan untuk diubah. Karena itu sudah baku & final. Satu hal yg penting, setiap karya intelektual setelah 50 tahun dianggap sebagai public domain.
Perhatikan Bagan Penulisan Buku Referensi
Memang ada banyak hal yg perlu di ubah tatkala mengubah hasil penelitian menjadi buku rujukan. Setidaknya ada dua sketsa penulisan buku referensi, diantarannya adalah bagan luar & skema dlm buku. sketsa luar buku terdiri beberapa unsur, yakni unsur preleminaries, batang badan atau pecahan isi & postliminaries. Sedangkan bagian luar buku, terdiri dr cover depan, judul utama & nama penulis. Adapun dibagian punggung buku, terdiri dr judul utama, nama penulis & nama penerbit.
Format Penulisan Buku Referensi
Etika terkait format penulisan buku acuan mempunyai sub bab lebih banyak dibandingkan dgn penelitian. Apa saja? Berikut sub babnya.
-
Daftar isi
Daftar isi berisi daftar judul yg ada di dlm buku. dibagian kanan terdapat halaman. Manfaat daftar isi bagi pembaca membuat lebih mudah mereka untuk membaca sekilas inti yg akan dibahas dlm buku tersebut. Bagi editor, daftar isi pula menolong untuk membaca cepat apakah buku rujukan tersebut saling berkorelasi atau tidak.
-
Daftar tabel
Daftar tabel pula sifatnya membuat lebih mudah pembaca, editor untuk melihat & mamahami pesan yg dimaksudkan oleh penulis.
-
Daftar gambar
Daftar gambar ini berisi daftar gambar yg ada di dlm naskah. Biasannya daftar gambar di letakan di serpihan belakang ulasan.
-
Halaman pendahuluan
Khusus penulisan di halaman pendahuluan mesti dibuat oleh penulis. Banyak yg berpendapat bahwa pendahuluan itu di tulis oleh pihak penerbit. Isi yg ditulis di sub bab halaman pendahuluan ialah memperkenalkan duduk perkara dengan-cara garis besarnya saja. Lebih detailnya akan di ulas di penggalan isi.
-
Bagian Isi Utama Buku
Bagian isi utama inilah bentuk dr eksplorasi lebih mendalam pada buku tersebut. Di potongan inilah teori & sumber materi materi dr luar bisa Anda ulas di dlm bab ini. Di penggalan isi utama pula dibolehkan penulis untuk menciptakan sub sub belahan atau chapter agar lebih spesifik.
-
Referensi atau Daftar Pustaka
Ketika cuilan isi sudah dianggap selesai & sudah tertuangkan. Langkah terakhir ialah menuliskan rujukan yg dipakai. Semua sumber di masukan ke dlm daftar pustaka/daftar isi. Daftar pustaka inilah wadah bahwa ulasan naskah Anda mmang diambil dr sumber yg berkredibel atau sebaliknya.
Itulah format penulisan buku referensi yg tak boleh tertinggal & diabaikan. Jadi pada format menulis buku rujukan, tak ada lagi bagian abstrak. Bab abstrak pada hasil penelitian mampu dipakai untuk lembar sinopsi, yg ditambahkan tatkala mengantarkan naskahnya ke penerbit buku. fungsi synopsis yakni menawarkan citra singkat untuk tim penyeleksi di penerbit buku.
Spesifikasi Buku Referensi
Jika dlm penilitian ada spesifikasi atau hukum baku penulisan, maka dlm penulisan buku acuan pun pula ada. Spesifikasi penulisan buku referensi memakai font times new roman 12 atau menggunakan cambria. Tebal halaman sekurang-kurangnya40-50 halaman. Jika memakai patokan UNESCO minimal memakai ukuran 15,5 cm x 23 cm.
Itulah poin penting yg setidaknya dikuasai oleh kandidat penulis buku yg hendak mengkonversi hasil penelitian menjadi buku referensi. Pada dasarnya gampang, yg susah ialah kemauan.
Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Warga Masyarakat, buku Anda kami terbitkan dengan-cara GRATIS. Anda cukup mengganti ongkos cetak. Silakan isi data diri Anda di sini. atau Anda mampu eksklusif Kirim Naskah dgn mengikuti mekanisme berikut ini: KIRIM NASKAH
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang buku referensi, Anda dapat melihat artikel-artikel kami berikut:
- Cara Membuat Jurnal Agar Layak Menjadi Referensi Karya Tulis
- Teknik Menulis Referensi Menggunakan Mendeley
- Syarat Jurnal yg Baik Untuk Referensi Buku Ajar
- Cara Membuat Buku : Mengenal Lebih Jauh perihal Buku Referensi
- Tips Syarat Menulis Buku Referensi yg Harus Anda Tahu
Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, namun BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan fasilitas KONSULTASI MENULIS dgn TIM PROFESSIONAL kami dengan-cara GRATIS disini!
Kontributor: Novia Intan