√ 4 Cara Menanam Jamur Tiram Yang Raup Omset Puluhan Juta

Cara Menanam Jamur Tiram – Jamur tiram ialah komoditas yg sangat digemari di Indonesia. Berbagai usaha masakan mengandalkan jamur ini sebagai bahan utamanya. Budidaya jamur tiram pula sangat cocok dikerjakan di Indonesia yg beriklim tropis. Bagi Anda yg ingin terjun dlm bisnis ini, Anda harus paham betul cara menanam jamur tiram mula dr persiapan tempat, pembibitan, hingga pemanenan.

Cara Menanam Jamur Tiram untuk Pemula

1. Persiapan Kumbung Jamur

Kumbung ialah bangunan yg digunakan untuk menempatkan rak-rak jamur. Kumbung harus dibuat sedemikian rupa supaya jamur bisa tumbuh. Bagaimana cara membangun kumbung yg baik?

  • Buatlah kumbung di tempat yg lumayan teduh. Tujuannya agar kumbung bisa mempertahankan suhu & kelembaban yg sungguh diperlukan oleh jamur tiram.
  • Anda mampu membangun kumbung dgn rangka dr bambu atau kayu keras. Sebaiknya dinding kumbung dibentuk dr triplek, duplek, atau anyaman bambu.
  • Jangan menutup kumbung dgn seng atau asbes. Sebaiknya gunakan epilog dr genteng mudah-mudahan suhu di dlm ruangan kumbung tetap sejuk.
  • Lantai dlm kumbung sebaiknya pula dibiarkan berupa tanah alami saja. Tanah alami mampu menyerap air yg digunakan untuk menyiram jamur. Selain itu, lantai tanah pula bisa membuat kelembaban ruangan kumbung tinggi.
  • Rak untuk meletakkan jamur dlm kumbung dibangun seperti rak buku. Rak bisa dibentuk dr bambu atau kayu & triplek. Antara 1 rak dgn rak lainnya diposisikan berjajar mirip di perpustakaan. Berikan jarak beberapa meter untuk lalu lalang & pengangkutan hasil panen jamur.
  • Tinggi rak jamur dr tanah tak boleh kurang dr 40 cm.
  • Tingkatan rak mampu Anda bangkit sesuai kebutuhan & keamanan jamur. Masing-masing rak setidaknya memiliki lebar sekitar 40 cm.
  • Kumbung yg ideal mampu menampung 70 baglog permeter persegi. Kaprikornus Anda bisa membangun kumbung dgn perkiraan ukuran sesuai dgn jumlah baglog yg akan dibudidayakan.

2. Pembelian Baglog Jamur

Baglog yaitu media tanam untuk bibit jamur. Bentuknya mirip silinder yg berlapis plastik khusus. Dalam baglog ini sudah diisi dgn media tanam berupa serbuk gergaji & pula bibit jamur tiram. Salah satu ujung baglog sengaja dilubangi selaku kawasan berkembang jamur tiram. Tapi bagi para petani jamur pemula, pengerjaan baglog ini dirasa sangat susah & terlalu beresiko.

Makara, salah satu solusinya yaitu dgn membeli baglog jadi. Para pembudidaya jamur pemula bisa membeli baglog jadi pada pihak lain. Biasanya, orang yg sudah lama berkecimpung dlm dunia jamur tiram akan memperdagangkan baglog ini. Baru kemudian kalau Anda sudah menguasai tekniknya, Anda mampu menjadikannya sendiri.

Saat ini harga 1 buah baglog di pasaran sekitar Rp 2.000,00 – Rp 2.500,00. Misalkan sebagai pemula Anda akan membudidayakan 1000 baglog, maka Anda harus mengeluarkan ongkos sekitar Rp 2.500.000,00 saja. Anda seharusnya tak tergesa-gesa berbelanja baglog dlm jumlah banyak. Sebaiknya membeli baglog dengan-cara bertahap untuk menghindari kerugian besar.

Agar tak rugi, Anda sebaiknya membeli baglog yg punya ciri-ciri selaku berikut:

  • Belilah baglog dgn ukuran diameter 12 cm & panjangnya 30 cm. Baglog harus punya berat di atas 1 kg. Ada pula baglog yg sangat besar dgn berat meraih 2 kg. Jangan berbelanja baglog yg berbobot kurang dr 1 kg.
  • Belilah baglog yg diisi dgn serbuk gergaji yg dipadatkan. Semakin padat, maka mutu baglog akan semakin elok.
  • Perhatikan jenis kayu bahan serbuk gergaji. Baglog yg bagus berasal dr serbuk kayu keras seperti jati, mahoni, & lain-lain.
  • Tanyakan pada pihak pedagang wacana metode sterilisasi yg dilaksanakan. Sebaiknya Anda menentukan baglog yg disterilisasi dgn beton baja dibandingkan dgn metode drum.
  • Perhatikan keadaan miselium dlm baglog. Usahakan membeli baglog yg kadar miselium (berwarna putih) cuma sekitar 10-12% saja.
  • Belilah baglog yg bergaransi. Artinya Anda mampu mengajukan klaim penggantian jika baglog tak ditumbuhi jamur tiram.

3. Proses Penataan Baglog

cara menanam jamur tiram

Baglog yg sudah dibeli kemudian diposisikan pada kumbung yg sudah siap. Anda bisa menempatkan baglog pada rak dengan-cara vertikal atau horizontal. Baglog diposisikan dengan-cara vertikal dgn lubang tumbuh mengarah ke atas. Sistem ini punya kelebihan karena mampu meminimalisir ruang.

Baglog mampu pula ditempatkan dengan-cara horizontal dgn potongan lubang berkembang menghadap ke lorong. Tapi cara ini lumayan memakan kawasan. Kaprikornus resikonya, Anda mesti menciptakan lebih banyak rak. Namun penataan dengan-cara horizontal lebih kondusif alasannya adalah saat disiram, baglog tak akan gampang kemasukan air.

4. Proses Perawatan Baglog Jamur Tiram

cara menanam jamur tiram

  • Pada 1 baris rak optimal hanya boleh diisi 80 baglog.
  • Baglog yg sudah dibeli memang sudah lewat proses sterilisasi. Tapi Anda harus mensterilkan kembali dgn santunan alat bernama autoclave. Atur suhu autoclave hingga 12oC & sterilkan selama 15 menit.
  • Jika Anda tak memiliki alat autoclave, Anda bisa memakai drum pemanas. Sterilkan baglog dlm drum pemanas selama 8 jam di atas kompor minyak.
  • Sebelum baglog diposisikan pada rak, jangan lupa untuk menyemprotkan fungisida pada rak. Tutup kumbung selama beberapa hari sampai bau obatnya hilang.
  • Susun baglog pada rak dgn posisi vertikal atau horizontal.
  • Diamkan baglog yg telah disusun selama 5 hari.
  • Setelah itu, buka penutup baglog (berupa cincin & kertas). Biarkan lagi kurang lebih selama 3 hari.
  • Lakukan penyiraman pada lantai tanah mudah-mudahan kelembaban meningkat.
  • Setelah 3 hari, lakukan penyiraman pertama pada baglog. Caranya dgn memakai spray. Hindari penyiraman dgn selang atau tetesan air.
  • Penyiraman yg baik yaitu yg berupa kabut. Semakin elok pengabutan, maka mutu baglog akan makin baik.
  • Lakukan penyiraman dgn sistem spray ini 2-3 kali sehari sesuai keadaan cuaca. Jika sudah demam isu penghujan & tanah cukup lembab, Anda bisa menyiramnya 2 kali sehari saja. Tapi tatkala trend kemarau, siramlah dengan-cara terstruktur 3 kali sehari pada pagi, siang, & sore hari.

5. Pengendalian Hama pada Jamur Tiram

Ada beberapa hama & kondisi lingkungan yg mampu mengusik pertumbuhan jamur tiram Anda, diantaranya ialah:

a. Kondisi Lingkungan

Agar lingkungan di sekitar kumbung tak jadi sarang hama & penyakit, Anda mesti melakukan perawatan. Caranya cukup semprotkan cairan formalin di sekeliling kumbung. Lakukan penyemprotan ini dengan-cara terorganisir. Terlebih semua material kumbung & rak dibuat dr kayu/bambu. Jangan hingga hama mirip rayap, kecoak, & lain sebagainya datang.

b. Hama Ulat

Ulat bisa hidup pada baglog alasannya udara yg terlalu lembab. Kondisi baglog yg kotor & kumbung yg tak terawat pula mampu membuat ulat bersarang. Untuk menangkal munculnya ulat, semestinya Anda selalu membersihkan kumbung & rak dengan-cara terencana.

Poin yg terpenting, jangan lupa untuk membersihkan baglog jamur tiram. Angkatlah jamur-jamur kecil atau biasa disebut jamur hama dr baglog. Selain itu, tentukan untuk selalu mengangkat sisa bonggol jamur yg tak bisa dipanen.

Ulat pula biasanya menyerang tatkala masuk ekspresi dominan penghujan. Kelembaban udara yg tinggi menciptakan ulat gampang muncul di kumbung. Untuk menghindarinya, pastikan Anda memberi sirkulasi udara yg cukup. Bukalah pintu kumbung & hentikan sementara penyiraman supaya kondisi udara membaik.

c. Hama Kepik

Kepik bisa muncul jikalau pangkal jamur sisa dlm baglog tak dibersihkan. Kepik ternyata pula menjadi menerangkan datangnya serangan hama ulat. Untuk mencegahnya, Anda bisa menyemprotkan formalin pada rak. Anda sebaiknya pula tak meletakkan kumbung terlalu erat dgn hewan ternak.

6. Proses Panen Jamur Tiram

cara menanam jamur tiram

Jika cara menanam jamur tiram Anda sudah benar, maka Anda mampu merasakan manisnya panen komoditas ini. Ciri-ciri jamur yg sudah siap panen antara lain:

  • Proses panen dijalankan jika mahkota jamur sudah mekar, besar, & berwarna putih cerah.
  • Segera panen jamur tiram ini sebelum akhirnya mahkota pecah.
  • Jika terlambat dipanen, mahkota jamur mampu berganti warna jadi kecoklatan & layu.
  • Saat proses panen, tentukan Anda mencabut semua akar jamur yg tersisa pada baglog. Jangan menyisihkan jamur-jamur kecil sebab justru mampu menghancurkan baglog.
  • Proses pemanenan berikutnya berjarak 2 minggu. Anda mesti melakukan pemanenan dengan-cara berkala biar jamur tiram tetap bermutu.

Kunci utama keberhasilan menanam jamur tiram adalah berteman dgn para petani jamur senior. Cara menanam jamur tiram memang terkesan mudah. Tapi Anda tetap mesti mencar ilmu dr orang yg lebih berpengalaman. Pastikan pula Anda menyiapkan anggaran modal seefisien mungkin.

4 Cara Menanam Jamur Tiram Yang Raup Omset Puluhan Juta

  √ Bunga Wijaya Kusuma Yang Harganya Bagus Dan Jika Panen Ratusan Juta