 |
| University of Edinburgh via www.ed.ac.uk |
Sistem Pendidikan di Jerman – Mengenyam pendidikan di mancanegara memang menjadi impian banyak pelajar di Indonesia. Sistem pendidikan yang populer lebih berkualitas dan berkualitas menjadi salah satu karena. Sehingga banyak pelajar yang berupaya keras memburu beasiswa sekolah favorit di luar negeri, salah satunya Jerman. Tak terkecuali bagi para orang bau tanah yang ingin menunjukkan pendidikan terbaik dengan menyekolahkan anak-anaknya mulai dari tingkat dasar sekolah.
Mengenal bagaimana metode pendidikan di Jerman tentu jauh lebih cantik sebelum alhasil mengambil keputusan untuk sekolah di sana. Mengingat pendidikan merupakan salah satu aset dan investasi abad depan sehingga harus dipikirkan matang-matang.
Sekilas Mengenai Sistem Pendidikan di Jerman
Negara yang menjadi bab benua Eropa ini memang populer unggul dengan perkembangan ilmu wawasan dan teknologinya (IPTEK). Hal tersebut terkait dengan tata cara pendidikan di Jerman yang populer dengan kurikulumnya yang berkuallitas.
Kemudahan saluran pendidikan yang dapat dirasakan seluruh masyarakatdengan disokong tenaga pengajar berkualitas menyebabkan metode pendidikan di Jerman dinilai sungguh unggul. Tak heran kalau ratusan universitas yang ada di negara ini menjadi incaran banyak mahasiswa di seluruh dunia.
Bahkan di tingkat internasional instititusi pendidikan di Jerman dan gelarnya pun sudah diakui. Keunggulan dan kualitas pendidikan di Jerman juga tidak terlepas dari tugas pemerintah negara ini.
Wajib pendidikan harus disertai mulai dari tingkat dasar hingga tingkat menengah untuk semua anak yang berusia di atas 6 tahun. Tak tanggung- tanggung, setiap sekolah negeri yang dikontrol oleh pemerintah memiliki tolok ukur tinggi dan digratiskan 100%.
3 Tingkat Pendidikan di Jerman
Tidak jauh beda dengan tingkat pendidikan di negara yang lain, sistem pendidikan di Jerman juga memiliki tingkat pendidikan yang berjenjang. Berikut ini tingkatan pendidikan yang ada di Jerman:
1. Grundschule/Primary School (SD)
Tingkatan pendidikan ini didedikasikan untuk semua anak mulai dari 4 hingga 6 tahun yang baru mengawali jenjang pendidikan pertama. Sekolah Dasar di Jerman setara dengan pendidikan TK atau Pra-Taman Kanak-kanak kalau di Indonesia.
2. Secondary School (Sekolah Menengah)
- Hauptschule (Lower Secondary School) diperuntukkan untuk semua anak usia 5 – 6 tahun yang akan melanjutkan ke vocational school.
- Realschule (Lower Secondary School) diperuntukkan untuk semua anak usia 6 tahun dan mampu menentukan untuk melanjutkan ke vocational school maupun perguruan tinggi untuk bidang tertentu.
- Gymnasium (Higher Secondary School) untuk semua anak usia 8 – 9 tahun yang akan melanjutkan ke universitas.
- Gesamtschule (Comprehensive School) untuk Grade 1 hingga lulus dengan memadukan 3 kualifikasi di atas.
- All – Day School memberikan bahan pelajaran regulerdengan suplemen acara ekstrakurikuler seperti olahraga, musik, dan lain sebagainya serta menerima pemanis panduan berguru
- Berufsschule – part time atau Berufsfacherschule – full time (Vocational School) diperuntukkan untuk siswa yang sudah lulus lower secondary school dengan usang sekolah selama 2 – 3 tahun.
3. Higher Education (Pendidikan Tinggi)
Tingkat pendidikan ini terdiri dari universitas, universitas ilmu terapan sains, dan pendidikan informal (akademi musik, seni, dan lain sebagainya) Pemerintah Jerman memberi perhatian penuh kepada vokasi atau pendidikan dan pelatihan kejuruan.
Sistem pendidikan kejuruan di Jerman ini dikembangkan dengan sangat baik untuk menghubungkan keperluan dunia kerja dengan sumber daya insan yang berkualitas. Dampaknya, tingkat pengangguran di negara ini pun dapat diminimalisar dan menjadi terendah di tingkat Eropa bahkan dunia.
Selain itu, pemerintah juga menawarkan sekolah malam dan pusat pelatihan bagi para dewasa maupun cukup umur. Tempat ini ditawarkan bagi semua orang yang memiliki keinginan untuk meningkatkan skill yang dimiliki di bidang tertentu.
Kepedulian pemerintah yang sungguh tinggi kepada pendidikan di Jerman pun membuahkan hasil yang memuaskan berbentuklulusan yang bermutu.