Dunia kesehatan di Indonesia sedang merayakan HUT 70 IDI, cg ingin mengakui jerih payah, Bakti dan dedikasi dari mahasiswa, pelajar dan alumni kedokteran Nusantra dan penulis Pelajarancg.blogspot.com mengucapkan Selamat Hari Dokter Nasional kepada semua dokter. Tahun ini bakti Ikatan Dokter Indonesia mengankat tema “membangun ketahanan kesehatan bangsa.”
Seandainya sahabat atau rekan sejawat Anda tidak tahu, berdasarkan idionline.org, Hari Dokter Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 24 Oktober di Indonesia. Ini yaitu hari untuk merayakan donasi dokter yang melayani negara kita dengan merawat warganya. Perayaan Hari Dokter bertepatang dengan lahirnya Ikatan Dokter Indonesia (IDI), perayaan ini untuk menyisakan satu hari untuk menghormati para dokter. Perayaan bersejarah ini tergolong pengiriman kartu ucapan dan menempatkan bunga di kuburan dokter yang telah meninggal. Pada tanggal 24 Oktober 1950, Resolusi Memperingati Hari Dokter diadopsi oleh Ikatan Dokter Indonesia. Berdasarkan latar belakang sejarah tanggal tersebut, dimana Dr. Soeharto (pantia Dewan Pimpinan Pusat IDI waktu itu), atas nama sendiri, dan atas nama pengurus yang lain, yakni Dr. Sarwono Prawirohardjo, Dr. R. Pringgadi, Dr. Puw Eng Liang, Dr. Tan Eng Tie, dan Dr. Hadrianus Sinaga menghadap notaries R. Kadiman untuk memperoleh dasar hukum berdirinya perkumpulan dokter dengan nama ‘Ikatan Dokter Indonesia’, yang dalam Anggaran Dasarnya pada tahun 1952 berkedudukan “sedapat-dapatnya di Ibukota Negara Indonesia” dan didirikan untuk waktu yang tidak ditentukan”.
Kata ‘Ikatan” yang terdapat dalam nama asosiasi ini merupakan permintaan yang dikemukakan Dr. R. Soeharto. Dalam kurun pengurusan IDI ini, Dr. Tan Eng Tie (bendahara IDI enam kali berturut-turut) ditugaskan membeli gedung IDI (sekarang) di Jalan Sam Ratulangie, Jakarta dari seorang warga Negara Belanda seharga Rp 300.000. Sejak itulah, pengelola besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) melayarkan bahtera organisasinya ditempat tersebut.
Baca:
Dalam 70 tahun membangun ketahanan Dunia kesehatan di Indonesia, selaku bangsa mari rayakan lahirnya organisasi IDI pada tanggal 24 Oktober 1950 lalu oleh manusia kedokteran, 24 Oktober ditetapkan selaku Hari Dokter Nasional.