Puisi rasaku sendiri

Puisi rasaku sendiri yakni puisi prosa yg menceritakan ihwal perasaan cinta yg seolah ditanggung sendiri karena seolah tak diperdulikan seorang yg dicintai.

nah bagaiman cerita cinta dlm bait puisi wacana perasaan yg dipublikasikan berkas puisi, apakah puisirasaku bercerita mirip puisi hati yg tak ihwal karena cinta yg dian ya=tau berkisah seperti puisi penantian dlm diam.

Untuk lebih jelasnya puisi rasaku sendiri yg ditulis dlm bentuk puisi prosa cinta disimak saja puisinya berikut ini.

RASAKU SENDIRI

Ada yg ingin kugenggam, lantas kusematkan di sudut-sudut sunyi. Namun, ia serupa angin, berbisik sebentar, menjamah dinding kelam kemudian pergi. Meninggalkan muka tanya yg tak pernah bisa menciptakan simpulan, dr setiap bekas merah pada bentuk hati yg mulai acak-acakan.

Kau tiba lagi, dlm dua kata yg bersahutan menepuk gaduh, mencairkan rindu yg telah kujadikan sekotak salju di demam isu kering, tanpa sapamu. Namun, kembali gue bicara sendiri, bercakap pada bingung yg tiba-tiba hadir. Menduga karena, menerka aba-aba. Mengapa?

Inikah kita? Jari-jari tangan yg kerap meraba mimpi. Murka & senantiasa kembali, menyusun remah rindu yg mungkin hanya milikku sendiri. Ya … milikku sendiri.

PHI
Magelang, 04 Mei 2021

  #Puisi Tentang Catur