close

32 Contoh Kalimat Sanggahan : Definsi, Ciri-ciri, & Contohnya

Contoh Kalimat Sanggahan – Kembali membicarakan materi seputar tata bahasa Indonesia. Di kesempatan kali ini Kursiguru akan mengajak kalian untuk membahas salah satu jenis kalimat yakni acuan kalimat sanggahan. Materi ini tentunya sungguh menawan untuk kita diskusikan & pelajari, alasannya adalah bahan ini selalu diajarkan di setiap pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah.

Sering kali kita menemukan kalimat sanggahan di berbagai aktivitas. Seperti di program rapat, musyawarah, hingga program debat yg sering kita tonton tv. Kalimat sanggah bisa disampaikan dengan-cara verbal maupun tulis. Namun, alangkah baiknya disampaikan dengan-cara tulis.

Sebelumnya kita sudah mempelajari materi acuan kritik & rekomendasi. Hampir sama dgn kalimat sanggahan, hanya saja penyampaiannya yg berbeda tempat atau aktivitas. Bagi ananda yg belum membaca postingan tersebut, bisa langsung membuka link artikelnya.

Pembahasan tida jauh dgn postingan yang lain yaitu mengenai definisi, ciri-ciri, & teladan kalimat sanggahan. Di simpulan artikel pula Kursiguru akan membagikan buku ihwal kalimat terutama kalimat sanggahan. Berikut ulasan mengenai kalimat sanggahan.

Pengertian Kalimat Sanggahan

Sebelum beralih ke pembahasan lain, kita lebih dulu mengetahui definisi dr bahan kita ini. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, sanggahan merupakan bentuk bantahan atau pertimbangan lain terhadap sesuatu yg sedang dibahas. Makara, kalimat sanggahan ialah suatu kalimat yg bersifat membantah atau menawarkan pertimbangan lain terhadap suatu hal.

  Materi Matematika Kelas 5 Semester 2 : Kurikulum K13 & Download PDF

Sanggahan atau usulan harus dibarengi dgn argumen-argumen yg logis, fakta, & sesuai dgn objek. Apabila usulan yg disampaikan keluar dr pembahasan, maka tak mampu dibilang selaku kalimat sanggahan.

Ciri-ciri Kalimat Sanggahan

Setelah mengetahui & mengerti definisi kalimat sanggahan, kita mengerti ciri-cirinya. Hal ini untuk membedakan dgn jenis kalimat lainnya. Berikut 4 ciri dr kalimat sanggahan.

Diucapkan Secara Jujur, Logis, & objek

Tentunya dlm memperlihatkan argumen atau sesuatu hal ke orang lain harus dengan-cara jujur, sesuai objek yg dibahas, & mampu diterima dengan-cara akal. Hal itu pun harus tertanam dlm penyampaian kalimat sanggahan.

Diucapkan Secara Terbuka

Ciri yg kedua yaitu diucapkan atau disampaikan dengan-cara terbuka. Maksudnya terbuka yakni siapa saja mesti tahu. Tidak ada yg ditutupi dr kalimat yg disampaikan.

Terdapat Konjungsi Pertentangan

Ciri yg kedua dlm kalimat sanggahan harus menampung konjungsi kontradiksi. Antara lain, tetapi, akan tetapi, & tetapi demikian. Konjungsi pertentang mempunyai fungsi sebagai penghubung antara dua kalimat majemuk sederajat.

Bersifat Fakta

Ciri terakhir dr kalimat sanggahan mesti bersifat fakta. Artinya argumen mesti apa adanya. Argumen hartus menampung hal-hal yg sedang dibahas.

Contoh Kalimat Sanggahan

Dari ulasan definisi & ciri-ciri di atas, pastinya kalian sampai sini sudah paham mengenai kalimat sanggahan. Agar lebih memahami kalimat tersebut, Kursiguru akan membagikan pola kalimat sanggahan. Berikut beberapa contoh kalimat sanggahan.

  • Saya baiklah dgn inovasi Bapak, namun alangkah baiknya ditujukan ke anak muda.
  • Menurut fraksi kami, alasan yg disampaikan kerabat Y baik, tetapi ada beberapa hal yg perlu diyakinkan kembali.
  • Alasan ketua saya sepakati, akan tetapi lebih baik disampaikan kembali ke masyarakat lagi.
  • Bukannya kami tak menyepakati keputusan ketua, tetapi kami lebih mementingkan beberapa hal.
  • Tulisan anda sudah baik, tetapi belum masuk dlm tolok ukur media kau.
  • Judul skripsi ananda sudah baik, namun alangkah baiknya ditambahkan objek penelitiannya.
  • Sebagai polisi, kami tak setuju adanya aksi di jalan, sebab mampu membahayakan pejalan. Alangkah baiknya terselesaikan dengan-cara musyawarah.
  • Saya sepakat pembangunan daerah rekreasi, tetapi warga sekitar mesti mendapatkan pekerjaan di sini.
  • Desain power point ananda sudah menawan, namun perlu ditambahkan poin-poin pentingnya.
  • Saya sepakat semua sekolah itu sama, tetapi mesti diniati oleh diri penerima didik & didukung oleh orangtua.
  • Citayem Fashion Week sungguh memiliki peluang menghidupkan kreativitas anak muda, tetapi harus disokong oleh pemerintah.
  • Baju Bonge sudah baik, tetapi lebih baiknya dirapikan kembali biar terlihat lebih menarik.
  • Warga sepakat dgn pembangunan jalan, tetapi harus dilaksanakan oleh warga setempat.
  • Mendengar pernyataan kerabat, saya baiklah. Namun perlu ada saksi yang lain semoga lebih besar lengan berkuasa.
  • Ibu PKK setuju adanya kontes memasak, tetapi mesti ada juri yg mumpuni dlm menganggap.
  • Semuanya menyetujui hasil musyawarah, akan tetapi harus dilakukan dengan-cara menyeluruh.
  • Ayah sepakat final pekan liburan ke pantai, akan tetapi mesti menginap 2 hari dikarenakan perjalanan jauh.
  NIlai dan Norma

Download Buku Tentang Kalimat Sanggahan

Setelah mempelajari semua perihal kalimat sanggahan di atas, di penggalan ini Kursiguru akan membagikan buku ihwal kalimat. Buku ini berupa PDF sehingga mampu ananda download dgn mudah. Silakan apabila ananda sedang memerlukan buku ini bisa pribadi didownload.

Download Buku Tentang Kalimat Sanggahan

Akhir Kata

Akhirnya dgn adanya artikel ini, kita mampu mempelajari materi pola kalimat sanggahan. Mulai dr definisi hingga teladan kalimat. Semuanya telah dibahas di artikel Kursiguru. Semoga dgn adanya artikel mampu menambah pengetahuan kita wacana kalimat atau khasanah bahasa Indonesia. Nantikan pembahasan lainnya bareng Kursiguru.

Sumber Gambar : Tribun.org